Desa Dlepih terletak di Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Desa ini dikenal sebagai lokasi bersejarah yang memiliki nilai spiritual tinggi, terutama karena keberadaan kawasan Kahyangan Dlepih yang menjadi tempat pertapaan Panembahan Senopati, pendiri Kesultanan Mataram Islam.
Menurut cerita rakyat, Panembahan Senopati melakukan pertapaan di beberapa situs di kawasan Kahyangan Dlepih, seperti Selo Bethek, Selo Payung, dan Kedung Pasiraman. Di tempat-tempat tersebut, beliau mencari petunjuk dan kekuatan spiritual sebelum mendirikan kerajaan Mataram. Hingga kini, situs-situs tersebut masih dijaga dan dihormati oleh masyarakat setempat.
Selain nilai historis dan spiritual, Desa Dlepih juga menawarkan keindahan alam yang memukau. Air terjun Kahyangan dan aliran sungai yang jernih menjadi daya tarik wisatawan yang ingin menikmati suasana tenang dan alami. Tradisi lokal seperti ritual ngalab berkah masih dilestarikan, terutama pada malam-malam tertentu seperti Jumat Kliwon dan Satu Suro.
Dengan perpaduan antara sejarah, budaya, dan keindahan alam, Desa Dlepih terus berkembang sebagai destinasi wisata religi dan budaya di Kabupaten Wonogiri, sekaligus menjaga warisan leluhur yang kaya akan nilai-nilai luhur.